Senator Aji Mawar: “Empat Pilar Kebangsaan Harus Dipahami Setiap Lapisan Masyarakat, Termasuk Pelaku UMKM”

SAMARINDA – Senator asal Kalimantan Timur, Aji Mirni Mawarni, S.T., M.M, mengadakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Republik Indonesia di kediamannya; bersama para pelaku UMKM yang berasal dari beberapa kelurahan di Kota Samarinda.

Senator Mawar mengundang sejumlah pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir jalan. Ada pula juru parkir yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Tujuan Mawar mengadakan sosialisasi empat pilar bersama para pedagang kaki lima yakni karena Mawar berpandangan bahwa setiap lapisan masyarakat berhak mengetahui dan memahami apa itu empat pilar kebangsaan RI.

Mawar menilai UMKM telah berperan besar dalam pemerataan ekonomi rakyat kecil. Hal ini dikarenakan UMKM berada di berbagai tempat – tersebar di berbagai daerah – yang bisa membantu meningkatkan kualitas perekonomian masyarakat.

 

 

Perkembangan UMKM di Indonesia, khususnya di Provinsi Kaltim, terus meningkat dari segi kualitas dan kuantitas. Hal ini dikarenakan adanya dukungan kuat dari pemerintah dalam pengembangan dan pembinaan para pelaku UMKM.

Sesuai amanah UUD 1945 pasal 33 ayat 4, UMKM merupakan bagian dari perekonomian nasional yang berwawasan kemandirian dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pelaku UMKM memiliki peran yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara.

UMKM Kaltim terus tumbuh berkembang di tengah berbagai dinamika. Terutama di era revolusi digital yang telah membuat banyak perubahan di sektor ekonomi; di mana terjadi pergeseran signifikan gaya belanja konsumen dari offline ke online.

 

 

Pelaku UMKM juga menghadapi sejumlah tantangan. Yakni harus beradaptasi dengan inovasi dan teknologi. Mereka juga menghadapi permasalahan produktivitas, legalitas atau perizinan, pembiayaan.

Termasuk masalah branding dan pemasaran, SDM, standarisasi dan sertifikasi, hingga isu pemerataan pembinaan dan pelatihan bagi seluruh pelaku UMKM. Dalam setiap kunjungannya ke dapil, hal-hal tersebut selalu menjadi topik utama yang disampaikan oleh masyarakat.

 

 

Bagi para pedagang kaki lima, kendala yang sering dihadapi adalah lokasi usaha; yang merupakan satu di antara faktor penting dalam berniaga. Pemilihan tempat usaha di keramaian, terutama di pusat perkotaan, memungkinkan usaha tersebut lebih berkembang dan mampu bertahan.

Selain melakukan kegiatan sosialisasi empat pilar, Mawar menggunakan momentum kegiatan ini untuk berbagi sembako kepada para pelaku UMKM yang hadir. Hal ini sebagai bentuk apresiasi bagi para pelaku UMKM agar lebih bersemangat untuk menjalankan setiap kegiatannya. (*)