DPD RI – Kunjungan kerja Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti ke Kalimantan Timur dimulai dengan mendatangi menara pantau yang juga disebut sebagai titik nol lokasi Ibu Kota Negara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU).
LaNyalla mendengar langsung aspirasi yang disampaikan Camat Sepaku Ridwan Abdul dan sejumlah kepala desa setempat, Minggu (4/4/2021).
Kepada Ketua DPD RI, warga yang juga didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten PPU, Mulyadi menyampaikan agar pemerintah pusat memperhatikan akses infrastruktur di Kalimantan Timur yang masih belum sepenuhnya memadai sebagai wilayah penyangga IKN.
“Dan kami, warga di sini, tidak ingin hanya sebagai penonton dalam proses pembangunan IKN. Terutama warga Kecamatan Sepaku, yang mayoritas adalah transmigran yang sudah bertahun-tahun membuka lahan di sini. Namun beberapa masih tinggal di atas tanah yang tumpang tindih dengan kawasan hutan. Kami mohon agar keberadaan kami diakui secara legal melalui sertifikat,” tandas Ridwan.
Menanggapi hal itu, LaNyalla berjanji akan menyampaikan kepada Presiden Jokowi apa yang menjadi harapan warga di lokasi IKN khususnya, dan masyarakat Kaltim pada umumnya.
La Nyalla dalam kunjungannya menegaskan, DPD RI berharap rencana pemindahan dan pembangunan IKN di PPU dan Kutai Kartanegera (Kukar) segera terealisasi.
“Kami berharap rencana ini bisa segera terwujud dan kami masih belum ikut membahas pemindahan IKN tersebut, tetapi pasti kami akan membahasnya,” katanya.
Dalam kunjungan ke Kaltim, Senator asal Jawa Timur ini didampingi sejumlah Senator. Di antaranya Senator Kaltim, Zainal Arifin, Aji Mirni Mawarni dan Muhammad Idris. Ikut juga mendampingi Senator Djakfar Al Katiri (Sulut), Bustami Zainuddin (Lampung), Wa Ode Rabiah (Sultra), Cherish Harriette (Sulut), Adila Aziz (Jatim), Asyera Wundalero (NTT), Amaliah dan Jyalika Maharani (Sumsel). (*)